Event “Misinformasi” Virus Corona Dibatalkan Setelah Menerima Kritikan Keras Kerna Disponsori Huawei

Seminar yang digelar via internet ini diorganisir oleh Asosiasi Jurnalis Kulit Hitam Amerika Serikat

Sebuah acara yang diorganisir oleh Asosiasi Jurnalis Kulit Hitam (NABJ) Nasional di Amerika Serikat tentang misinformasi yang berhubungan dengan virus Corona telah dibatalkan setelah tertangkap basah jika yang menjadi sponsor terbesar adalah Perusahaan teknologi asal China Huawei, yang merupakan perpanjangan tangan dari Pemerintah Komunis China.

Bela — Acara webinar atau seminar yang digelar via internet yang berjudul “The Rise of Misinformation,” dijadwalkan untuk diisi oleh para ahli virus seperti komentator CNN Van Jones dan bintang pop will.i.am namun dibatalkan oleh NABJ dengan alasan, “itu menjadi pengalihan dari prioritas lainnya.”

NABJ menegaskan jika Huawei tidak memiliki ‘kontrol editorial’ dalam acara tersebut namun orang-orang menulai jika menjadikan sebuah perusahaan sebagai sponsor adalah keputusan yang sangat buruk.

“Bukankah Huawei sedang berada dalam pengawasan ketat dari Departemen Hukum Amerika Serikat karena melakukan mata-mata terhadap warga sipil, mencuri rahasia dagang dan memberikan pernyataan palsu kepada FBI?” catat The Spectator.

“Dan bukankah Huawei juga bergandeng tangan dengan pemerintah China di Xianjiang dalam mempersekusi kelompok minoritas Uighur?” laporan tersebut melanjutkan, bahwa acara yang dibatalkan itu ditujukan untuk secara khusus menyoroti dampak coronavirus pada kelompok minoritas.

Deskripsi dari acara ini mengklaim jika ‘misinformasi’ tentang virus Corona telah memukul kelompok minoritas paling keras.

“Semenjak pemilihan umum tahun 2016, rakyat Amerika harus menghadapi rentetan misinformasi yang dirancang untuk melemahkan nilai-nilai demokrasi dan menuai perpecahan diantara berbagai komunitas,” tulis deskripsi acara tersebut.

Baca juga: WHO: AS dan Brazil Mengabaikan Peringatan Tentang Virus Corona

“Sekarang dalam menghadapi pandemi global, gelombang misinformasi terus meninggi, memukul orang-orang Amerika kulit hitam, asia, hispanik, pedesaan dan kelas menengah ke bawah dengan sangat keras,” lanjut deskripsi tersebut.

Huawei adalah perusahaan telepon terbesar di dunia, namun sudah dianggap hampir sepenuhnya dikendalikan oleh Pemerintah Komunis China. Alhasil, pemerintah Amerika telah melarang peredaran produk baru berteknologi 5G mereka atas keprihatinan itu bisa digunakan sebagai alat mata-mata melawan Amerika.[…Baca Selanjutnya]

Tetap berada di rumah adalah pilihan yang terbaik

Tetap didalam rumah. Yap, tidak ada lagi cara lain selain itu untuk menjaga diri selama pandemi ini berlangsung. Jika kamu sudah terinfeksi oleh virus ini maka hanya sedikit harapan bagimu untuk selamat. Belum lagi kamu juga akan menularkannya ke orang-orang sekitarmu. Nah walaupun akan sangat membosankan untuk tetap berada di rumah, dan belum lagi masalah ekonomi yang akan segera menerjangmu karena kamu tidak lagi bekerja, jangan khawatir, ada Bela yang siap menemanimu. Ada banyak bonus juga yang menunggumu jadi tunggu apa lagi, klik disini, daftarkan dirimu, klaim bonusnya, dan dapatkan banyak bonus dan jackpot. Dompet kembali aman, rasa bosan pun juga ikut hilang.